WEBINAR “SASTRA MILENIAL” PROGDI PBSI FKIP UNIVET BANTARA SUKOHARJO
Sukoharjo (23/09/2020). Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia bersama-sama dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Veteran Bangun Nusantara mengadakan Webinar Pakar dengan Tema “Sastra Milenial dan Pembentukan Karakter”. Dra., Titik Sudiatmi, M.Pd. Kaprodi PBSI mengatakan bahwa generasi-generasi milenial perlu memperhatikan karya sastra yang hampir terpinggirkan dengan dunia digital. Apalagi jika karya sastra tersebut dikaitkan dengan karakter mahasiswa sekarang ini. Mahasiswa perlu mengambil nilai-nilai karakter yang dimunculkan dalam karya sastra. Entah itu karya sastra yang berwujud novel, cerpen, drama ataupun yang lainnya. Nilai-nilai yang positif bisa dijadikan teladan dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kampus, masyarakat, dan dalam kehidupan berbangsa.
Pada kesempatan ini, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Drs.Toni Harsan, M.H., dalam sambutannya mengatakan, perlu mahasiswa-mahasiswa Milenial Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia menggali nilai-nilai karakter dari berbagai karya sastra yang sudah dinikmatinya. Hal yang paling mendasar adalah masalah kesantunan. Beliau bercerita, ketika dahulu menjadi seorang mahasiswa, untuk sekadar membuat janji dengan dosen pembimbingnya saja, beliau harus latihan berulang-ulang, apakah dengan gaya berbicaranya, sikapnya, sampai wajahnya, sudah pas atau belum kalau menghadap dosen pembimbingnya. Dibandingkan dengan mahasiswa sekarang ini, yang katanya Milenial, sangat berbeda jauh kesantunannya.
Melalui webinar pakar ini, silahkan para peserta, baik itu mahasiswa program studi, mahasiswa di luar program studi, dan peserta umum dapat menggali sedalam-dalamnya tentang segala bentuk karya sastra untuk pembentukan karakter. Hari ini kita mendapatkan kesempatan untuk menimba ilmu dari Dr. Muhammad Rohmadi, M.Hum. Semua berbagai bentuk karya sastra untuk membentuk karakter bisa ditanyakan kepada beliau, “lanjut ungkap Drs. Toni Harsan, M.H.”
Leave a Comment